My Eighteen Big Thanks for Allah

1. Terimakasih Ya Allah atas karya-Mu lewat kelahiranku di dunia ini, terimaksih untuk orang tua dimana Engkau menitipkanku.
2. Terimakasih Ya Allah atas 1 tahun kehidupan yang telah Kau sertai baik itu perumbuhan dan perkembanganku.
3. Terimakasih Ya Allah atas kaki dan mulut yang Kau beri, aku telah bisa pergunakannya sekalipun belum sempurna.
4. Terimakasih Ya Allah atas masa kanak-kanak yang sangat bahagia, terimaksih untuk orang tua dan keluarga yang begitu menyayangi dan sealu merawatku, terimaksih untuk teman-teman bermainku.
5. Terimaksih Ya Allah, Engkau telah mengingatkanku akan pentingnya berhati-hati. Aku terlalu asik bermain dengan teman-temanku hingga aku terjatuh dan mengakibatkan luka yang cukup serius di kepalaku. Darah yang sangat banyak membuatku sangat takut waktu itu, bahkan aku sempat berpikir bahwa aku akn segera menghadapMu tapi atas kuasamu Engkau masih menyelamatkanku, Terimakasih Ya Allah
6. Terimaksih Ya Alah aku bisa seperti teman-teman yang lain, akhirnya aku memaki seragam putih merah, tas baru yang kusandang di punggung berisi alat tulis, semuanya baru, aku senang Tuhan.
7. Terimaksih Ya Allah atas hikmat yang Kau beri untuk pendidikanku aku senang dengan prestasi yang ku dapat dan membuatku semakin semangat belajar.
8. Terimaksih Ya Allah Engkau telah mengajarkanku tentang arti keikhlasan dan ketegaran, Akhirnya aku mengerti dimana sosok ayah yang selalu aku pertanyakan. Ibuku menceritakan semuanya padaku. Ketika itu aku memang sangat sedih tapi aku tahu selalu ada hikmah dari peristiwa yang Engkau berikan kepada hamba-Mu.
9. Terimaksih Ya Allah, Engkau menyelamatkan kakaku dan juga aku. Tanpa sengaja aku melempar kelapa kecil dan mengenai matanya. Aku takut sekali kala itu, takut akanterjadi hal buruk padanya, takut dimarahi oleh semua keluargaku. Tapi Engkau menolongnya.
10. Terimaksih Ya Allah, aku diajarkan arti bersabar. Orang yang kusayangi dan aku tahu dia juga sangat menyayangi aku, Ibuku dia harus bekerja hingga ke luar negeri demi aku dan kakaku. Walaupun ini sangat sulit bagiku tapi aku tau ini demi kebaikanku.
11. Terimaksih Ya Allah aku berhasil menamatkan pemdidikan dasarku dengan nilai yang sangat memuaskan.
12. Terimakasih Ya Allah sekarang aku pakai seragam putih biru. Terimakasih untuk sekolah favorit yang berhasil kudapatkan, guru-guru, teman-teman dan lingkungan pendidikan yang menyenangkan. Semua hanya karena hikmat dan anugerah dari-Mu.
13. Terimaksih Ya Allah atas hari-hari yang telah aku lewati, aku mulai tumbuh menjadi gadis remaja, terima kasih untuk keluarga yang selalu memperhatikan dan mendampingi pertumbuhan dan perkembanganku baik jasmani maupun rohani.
14. Terimaksih juga Ya Allah aku telah sampai pada 1 fase perkembangan fisik sebagai seorang perempuan normal. Aku sampai pada 1 fase perkembangan psikis, aku mulai mengenal teman spesial, mulai memperhatikan keberadaanku sebgai remaja perempuan. Tapi aku bersyukur, Engkau selalu menuntun perkembangan itu sehingga aku tetap pada jalan yang Kau tetapkan.
15. Terimakasih Ya Allah aku sampai di putih abu-abu. Terimaksih untuk sekolah yang Kau tetapkan bagiku, terimaksih untuk guru-guru teman-teman dan lingkungan pendidikannya.
16. Terimakasih Ya Allah Engkau telah memberikanku keluarga kedua yang sangat membuatku nyaman ketika berada di luar lingkungan keluarga rumah. Terimakasih juga Ya Allah di Mizu ini aku juga belajar banyak hal semuanya hanya atas kehendak-Mu
17. Terimakasih Ya Allah di usia 17 tahunku engkau memberikan kado spesial, engkau mempertemukanku dengan seseorang yang bisa menuntunku ke jalan yang lebih baik. Orang  (selain anggota keluargaku) yang dapat mendengarkan ceritaku, membantu menyelesaikan masalahku, mengajarkanku untuk tetap bersabar, mengajarkanku untuk peduli terhadap sesama, dan mengajarkanku hal-hal bermanfaat yang lain. Sehingga aku bisa menjadi remaja perempuan yang bisa belajar dan mencoba banyak hal tapi tetap mematuhi aturan-Mu. Sungguh terimakaih Ya Allah. 
18. Terimakasih Ya Allah di awal 18 tahunku ini, Engkau memberikanku pelajaran lagi. Engkau mengingatkanku akan pentingnya berhati-hati. Kakiku terlindas roda gerbang sehingga menghambat aktifitasku bahkan untuk menghadap kepadamu aku harus bersusah payah terlebih dahulu. Kau mengajarkanku untuk menghargai waktu, selagi Engkau masih memberikan kesehatan. Sungguh, Terimakasih Ya Allah.