My Story from Memorable Moment

Halo, apa kabar teman. Semoga baik ya, kaya aku yang baik-baik aja walaupun hatiku jauh dari kata baik #eaa . Mulai deh haha
Oke teman, kali ini aku mau share tentang my second family. Yap, MIZU. Itu loh organisasi Pecinta Alam yang dulu aku pernah share ke kalian, tapi itu kalimatnya baku banget yaa haha. Sebenernya itu  Copas dari ADARTnya Mizu sih. Haha iya beneran, soalnya waktu itu kan mau rekrutmen angkatan baru nah pasti banyak tuh anak-anak baru yang penasaran jadi aku punya ide untuk posting tentang Mizu di blogku tapi berhubung aku lagi banyak banget tugas jadi ga sempet certain sendiri tentang Mizu. So, aku ambil dari ADART deh, terus aku share biar anak-anak baru yang penasaran sama Mizu dan malu bertanya sama anggota Mizu (pengalaman soalnya :D) bisa tau tentang MIZU.

Tapi cerita tentang Mizu-nya nextime aja ya. Soalnya kali ini aku mau cerita tentang eventnya Mizu, (keburu lupa :D) Fine, jadi kemaren itu tanggal 19 Juni 2016 Mizu baru melaksanakan RAT (Rapat Anggota Tahunan) iya semacam rapat Laporan pertanggungjawaban kepengurusan gitu (emang iya) Jadi di hari pertama diisi dengan Laporan pertanggungjawaban terus hari kedua revisi ADART dan pemilihan Ketua Umum baru (yay) well, Ketum terpilih untuk periode 2016-2017 perempuan loh. Walaupun aku ga bisa dateng waktu revisi ADART dan saat pemilihan ketum gara-gara kaki yang masih sakit tapi… Keren banget kan. Cewe loh pemirsaa :D
Dan ada yang memorable banget di RAT tahun ini, sebenernya every years selalu memorable tapi ini ngena banget. Beda. So touchable wakwaks :D
Jadi, di hari terakhir kan acaranya serah terima jabatan dan buka bersama. Semuanya udah dipersiapkan dengan matang, eh pas hari H mendungnyaa itu loh gelaaap banget pemirsa. Dan pas mendekati acara dimuali, hujan turun deres banget lama banget dan semua kota Tuban diguyur hujan. Kebayang kan malesnya mau berangkat ke acranya Mizu, enak juga buka dirumah. Ga kehujanan. Tapi dengan paksaaan dari dalam diri yang luar biasa akhirnya dateng juga deh, dan pas sampe sana ternyata yang dateng cuma segelintir manusia. Padahal yang diundang itu seluruh Pecinta Alam di Tuban, dan pas aku sampe sana belum ada yang dateng. Sebel. Pengen pulang. Tapiiiiii ga jadi soalnya seniorku yang paling keren dateeeng  J ( bukan !) . Iya jadi aku ga jadi balik, alasannya satu, udah susah payah dateng ke venue dengan kondisi kaki aku yang masih belum sembuh terus kena ujan juga. Kedua, ga tega liat adik-adikku yang udah prepare semua dari  jauh-jauh hari. Dan yang ketiga ga lama kemudian ada beberapa perwakilan Pecinta Alam yang dateng, jadi tetep stay  deh. Terus apa yang memorable ? soalnya ini waktu yang keren. Walaupun yang dateng cuma sedikit tapi ini momen dimana kita semua berkumpul untuk menyambut kepengurusan Mizu yang baru, dalam kondisi hujan lebat, kaki sakit hebat, sedikit manusia tapi banyak cinta #asik :D

Iya, dalam kondisi yang seperti itu kita berkumpul bersama untuk menyambut keluarga kita yang mulai naik ke jenjang yang lebih tinggi. Ga percaya ?  ini buktinya 




Sedikit banget kan ? ga kaya acara Mizu yang biasanya. Tapi rasa kekeluargaannya itu kerasa banget. Apalagi kondisinya hujan, beer enaknya merapat :D Dan ga cuma itu sih, banyak aksi-aksi konyol lainnya kaya ini contohnya

Terus apa coba maksudnya, tadinya ini mau foto kece bertiga. Eh tiba-tiba Adim narik kepalaku sama kepalanya Putri. Rese banget. Tapi seruuu banget. Lama ga ketemu mereka soalnya J
Terus ini …
Cuma Bayu yang masih baik-baik aja dan seh at walfiat, yang tiga ? udah jangan tanya, ini mah orang stress semua.
Oh iya walaupun pada gila,usil, jail, bikin onar tapi kita bisa bersikap kaya gini loh

  

Gimana keren kan ? haha sok serius banget. Konyol. Tapi aku suka, dan bikin kangen.
Anyway, mereka ini temen-temen dari angkatanku (angkatan 4) ya 
walaupun ga semua bisa dateng tapi setidaknya bia mengobati rasa rindu yang terlaluu haha lebay banget. Banyak angkatanku yang ga hadir ada yang males , buka bersama sama pacarnya aduh pokonya banyak deh alesannya. Tapi sebenernya mereka semua sayang banget kok sama adik-adik Mizu buktinya waktu aku ga bisa dateng di rapat revisi ADART mereka pada dateng loh mewakili aku haha :D

Ohh iya masih ada lagi aksi konyolnya, check this one...
Well ini aksi konyol rame-rame, Sekarang kalian tau kan, kenapa aku sayang banget sama keluarga keduaku ini, orangnya asik-asik. Gokil semua, ga cuma dari angkatanku. tapi semuanya! :D 
eiitsss dibalik aksi konyol juga ada nuansa-nuansa bening loh...
 

Asiknya dibuat film Romansa Cinta Ramadhan hahaha, ini ga pacaran sih. Tapi buat seru-seruan aja yaa
Fine, kalau tadi aksi konyolnya  ini momen sakralnya...

Yap, serah terima jabatan. Exactly, pembacaan janji pengurus dan pengukuhan.
semoga Kalian bisa membawa Mizu jadih lebih baik nak.. :D  

Oke udahan dulu,balik lagi ke kenangan di RAT kemaren. Well, setelah prosesi serah terima jabatan, buka bersama dan aksi konyol bareng temen-temen gokil selesai  akhirnya momen yang aku tunggu tiba juga. Momen dimana semua tamu undangan pada pulang J (lah ?Jahat banget berharap tamuya pulang) Bukan, tapi waktu semua tamu sudah pulang disana lah saatnya semua anggota mizu duduk di lantai membentuk lingkaran saling berbaur satu sama lain tidak peduli dari angkatan 1 2 3 4 5 6 (baru sampai angkatan 6 soalnya, doakan bisa tambah terus J) semua kumpul jadi satu. Kemudian mengevaluasi dari rangkaian kegiatan yang panjang, setelah itu masuklah salah satu anggota yang memberikan masukan dan cerita-cerita baru, tentunya ada  pelajaran berharga dibalik ceritanya. Aku sih lebih sering nyebut momen dongeng :D

Kenapa aku suka banget sama momen kaya gini ? karena di momen ini aku bisa merasa dekat satu sama lain dan aku dapet pelajaran baru dari setiap dongeng yang dia berikan dan satu lagi aku ngerasa nyaman bangeeeet. Kondisinya memang hujan, dingin yang amat sangat, waktu yang sudah cukup malam, dan kaki yang mulai mengeluarkan darah lagi tapi aku enjoy aja. Bukan ga peduli sama semua itu, tapi memang ga kerasa. Ya udah, nyaman aja.
Dan ini adalah hal yang ga akan terlupakan, disaat aku menikmati momen dimanaa aku merasa nyaman dengan Mizu tiba-tiba si Pendongeng ini berbicara tentang Rasa Nyaman. Mungkin kalian udah banyak yang tahu tentang Teori Gua Plato ? juga tentang tokoh Zafran yang membahas Rasa Nyaman di novel dan film 5Cm karya Doni Dhirgantoro? Atau mungkin pemahaman tentang rasa nyaman lain yang kesimpulannya sama, yaitu Rasa Nyaman bukanlah zona yang aman. Justru rasa nyamanmu itu yang berbahaya untukmu. Kenapa? Karena di zona amanmu kamu akan merasa sangat nyaman, bahkan mungkin kamu ga memiliki keinginan untuk beranjak dari tempat amanmu sekarang. Kamu akan terperangkap disana, dan kamu enggan untuk melakukan hal-hal baru, mengambil pelajaran hidup dari  hal-hal baru sehingga kamu akan tertinggal jauh oleh mereka yang mampu keluar dari zona amannya. Kenapa ? ya karena kita udah ngerasa nyaman.
Well, si Pendongeng ini juga berbicara tentang itu.
Jadi, kemarin itu dia memberi gambaran tentang bagaimana berat dan susahnya menuju ke  puncak gunung yang bisa memanjakanmu bisa membuatmu  nyaman sekaligus bisa membunuhmu. Kok bisa ? iya,di puncak gunung  memang indah dan bisa membuatmu nyaman banget sampai gamau turun dari puncak tapi seindah dan senyaman apapun puncak itu kamu harus tetap turun, kalau tidak kamu bisa mati terbunuh oleh dinginnya suhu disana dan banyak faktor lain yang bisa membuatmu mati. Kamu harus tetap turun dan kembali ke rumah. Beristirahat, dan bersiap untuk  melakukan hal-hal baru lainnya untuk mendaptkan kenyamanan baru dan pelajaran baru tentunya.
Terus kan udah dapet tempat nyaman kenapa harus ditanggalkan dan nyari tempat nyaman yang lain lagi ? hidup adalah sebuah perjalanan, cerita dan pelajaran. Jadi dari gambaran tadi si pendongeng mengajak kita untuk bersungguh-sungguh dalam mencapai tujuan kita, tapi ketika tujuan kita telah tercapai carilah tujuan yang lain dan ambil pelarajan yang kamu dapatkan dari setiap perjalananmu untuk mencapai tujuan itu sebagai bekalmu untuk mencapi tujuan yang lain dalan perjalanan hidpmu.

Terus hubungannya sama Mizu ?  Ga tau :D Fokus ke Zona nyaman sih haha oke serius, menurutku dongeng di atas adalah dongeng yang positif yang membangun, tapi tergantung masing-masing individunya juga sih bagaimana menyimpulkannya. Dari dongeng di atas kalau dikaitkan antara aku dengan Mizu aku ngambil kesimpulan kalau aku ga harus selalu ada di Mizu. Mulai sekarang aku harus bisa mulai melepas Mizu sedikit demi sedikit dan mengejar pelajaran-pelajaran baru yang ada di luar Mizu. Karena memang Mizu bukan zonaku lagi, aku sudah lulus sekolah. Bukan berarti aku keluar, meninggalkan, bahkan melupakan. Tapi sudah saatnya aku mencari sesuatu diluar sana. Di luar Mizu, tepatnya.
Karena jujur aku susah banget ngelepas Mizu, keluargaku aja sampe pernah marah-marah gara-gara aku sibuk di Mizu terus hehe jangan ditiru ya yang ini.
Well, itu sih cerita sedikit tentang something memorable in Mizu versi kali ini :D
Banyak banget ya ngocehnya ? haha

Pelajaran dari My Story kali ini, dari awal tadi….Apa ya, intinya sih apapun yang sudah kamu persiapkan untuk mencapi tujuanmu ya memang harus kamu lakukan. Ga peduli berapa banyak rintangan yang akan kamu hadapi dan sebesar apapun resiko yang akan kamu ambil nanti, semunya harus tetap berjalan. Kaya acaranya Mizu  yang walaupun diawal sempat diguyur hujan tapi memang kegiatan itu harus berjalan. Life must go on like Show must go on, Right ?


Dan kalaupun nanti kamu udah mencapi tujuanmu, jangan berhenti disitu. Tapi buatlah langkah baru untuk melakukan suatu yang baru, membuat cerita yang baru dan mengambil pelajaran baru dari setiap hal yang kamu lakukan. Jangan terperangkap di zona nyaman.  Your life is your story, not anybody else. Yap, You! So, keep fighting to reach your dream and don’t afraid to do something new. Right now.
Have a great life,

Ida Atreya

Komentar